My 1st Homemade Pizza - Mamamia

Sabtu kemarin (15/10/11) perasaan produktif banget deh (lebay), pagi - pagi bangun jam 3 buat bikin dough Pizza, karena dah janji ke Rafi malam sebelumnya bahwa sabtu pagi bakalan sarapan homemade Pizza bikinan bunda (ciye.........) tapi sebelumnya juga punya niat bikin Lapis Legit Prunes, yang selama ini cuma diniatin doang he..he..he...

Akhirnya meski dengan topping seadanya tetep deh bikin Pizza, Resep Pizza contekan dari sini ya, biasa..... blognya Bunda Nadhifa (aka Mba Ricke) yang selama ini sering dijadiin acuanku kalo pengen nyoba resep baru, Thanks to you Bunda Nadhifa:-)

oh iya fabric flower disebelah Pizza itu itu bikinan ku lho (pamer.....) nyoba - nyoba bikin origami flower, tapi itu belum selesai soalnya di tengahnya belum di kasih apa - apa, tadinya pengen dikasih kancing kayu tapi kayaknya kurang bagus deh, mungkin nanti mau dikasih manik - manik warna gold aja deh he..he..he.. fabric flower itu mau ku jadiin bross buat hiasan kerudung biar tambah cantik gitu loh ha..ha..ha....

Back to Pizza, buat yang pengen nyoba bikin Pizza juga berikut resepnya ya......

Pizza crust
By Ricke Indriani

125 gram terigu protein tinggi (pake terigu protein sedang semuanya)
50 gram terigu protein sedang
3 gram ragi instant (gak punya digital balance, jadi pakenya 1 sdt saja)
100 ml air hangat
1/2 sdt gula pasir
1 sdm minyak zaitun (atau vegetable oil lainnya) (pake minyak goreng biasa yang masih baru)
sejumput garam

Cara membuat dough:
Campurkan ragi instant, gula pasir dan air hangat.
Biarkan sekitar 10 menit hingga terlihat berbusa.
Campurkan tepung terigu, buat lubang di tengahnya.
Tuang air ragi di tengah terigu sambil diaduk rata dengan tangan.
Tambahkan minyak zaitun, uleni hingga rata setengah kalis. Masukkan garam.
Uleni lagi hingga kalis dan adonan licin.
Bulatkan adonan, tempatkan dalam wadah yg dioles minyak.
Tutup dengan plastik wrap atau serbet.
Biarkan 45 menit-1 jam hingga mengembang 2x lipat.

Saus Pizza
By Ricke Indriani

3 buah tomat, haluskan (blender) - pake 4 tomat ukuran kecil
4 sdm saus tomat atau tomat pasta- pake 3 sendok Saus tomat, takut tll kecut
1 siung bawang putih, cincang halus
1/2 buah bawah bombay, cincang kasar
Garam, gula pasir, merica bubuk dan pala bubuk secukupnya
Oregano kering, basil kering, rosemary kering secukupnya - ga pake
Minyak goreng untuk menumis

Cara membuat saus:
Tumis bawang putih dan bawang bombay hingga harum. Masukkan tomat yg sudah dihaluskan. Masak hingga airnya berkurang. Masukkan saus tomat. Aduk rata. Tambahkan garam, gula pasir, merica bubuk dan pala bubuk. Cicipi. Masukkan oregano, basil dan rosemary. Aduk rata. Dinginkan.

Topping (ala aku):
Boleh pake topping apa aja sesukanya
aku kemarin, pake kornet, sosis, bawang bombay, Cheddar Cheese, dan Mozarella Cheese

Penyelesaian: Panaskan oven 200'C. Tipiskan dough sampai ketebalan sekitar 0,5 cm. Letakkan di loyang tipis yang sudah dioles minya. Strech dari tengah ke bagian pinggirnya, bentuk sesuai selera. Beri saus dengan merata. Beri mozarella cheese, tata topping, taburi cheddar cheese. Taburi lagi dengan mozarella cheese. Beri taburan sedikit oregano kering(aku ngga pake). Panggang 15-20 menit sampai keju meleleh dan terlihat agak meletup-letup. dan pinggiran crust sudah crispy. Angkat dan sajikan hangat dengan saus sambal/saus tomat botolan sesuai selera.

Rasanya enak kalo menurutku (la wong yang bikin aku) Rafi suka semuanya, Faiz cuma suka crustnya saja.

Pizza crustnya ngga seperti pizza crust di Outlet Pizza terkenal itu lho ya, yang ini lebih tipis lebih crunchy, mirip Pizza Italia yang sesungguhnya lah he..he...he... (padahal belum pernah nginjak yang namanya Itali sedikit pun he..he...he...kalo ketemu orang itali mah udah pernah, tiap hari malah, di kantor ha...ha...ha.... )

Pernah makan Pizza ala Italia di Novotel Semarang, Crustnya tipis dan crunchy, dengan topping yang berlimpah jadi after makan 1 slice tu gak terlalu kenyang banget, makanya aku berani bilang kalo homemade Pizza ku ini 11-12 sama Pizza Itali ha...ha...ha...

kalo yang di Franchise Pizza terkenal itu kan udah selera Indonesia, crustnya agak - agak seperti roti (soktau.com) yang begitu makan 1 slice aku bisa kenyang sampe besoknya ha..ha..ha...(lebay). meski yang punya kantorku sama yang punya franchise Pizza *U* Indonesia tu sama orangnya, tapi sorry ya Boss, aku gak tll suka pizzanya. kecuali laperrrrr banget, tapi itu kan soal lain ya ngga? namanya juga laper he..he..he...